PALEMBANG | kabut asap hasil kebakaran hutan dan lahan kembali menyelimuti kota Palembang. Kantor Berita Antara pun merilis sejumlah foto yang menggambarkan suasana kota itu diselimuti asap. sejak Jum'at lalu. Tampak dari udara kawasan kota Palembang yang tertutup kabut asap pada Senin (14/10/2019).
KEMBALI | Sejak Jumat (10/10/2019), asap kembali menyerbu kota itu. Pemerintah daerah pun meliburkan sekolah-sekolah dan mengimbau masyarakat untuk tidak keluar rumah tanpa masker. Di Sungai Musi kabut asap menyelimuti kawasan itu, membuat transportasi sungai sedikit terganggu.
DILIBURKAN | Pemerintah Kota Palembang meliburkan siswa sekolah taman kanak-kanak (TK) hingga sekolah menengah pertama (SMP) pada 14-17 Oktober 2019 karena kabut asap yang menyelimuti kota tersebut berpotensi membahayakan kesehatan.
MELIBURKAN | Pemerintah Kota Palembang sebelumnya pernah meliburkan siswa sekolah pada 23-26 September 2019 karena kabut asap. Dan saat ini, kabut asap yang meliputi Palembang lebih pekat dibandingkan pada September lalu.
TIDAK SEHAT | Kualitas udara di Ibu kota Provinsi Sumsel itu mencapai level hingga di atas 250 mikrogram/m3.Pekatnya kabut asap saat ini berdampak pada kualitas udara yang tidak sehat menuju level berbahaya.
PESAWAT TERGANGGU | Asap Karhutla pada Senin ini membuat sejumlah penerbangan terganggu. Sebanyak 26 jadwal penerbangan yang meliputi 14 jadwal keberangkatan dan 12 jadwal kedatangan terganggu akibat kabut asap.
HELIKOPTER | Titik panas di Sumatra Selatan terbanyak berada di Kabupaten Ogan Komering Ilir, yakni 437 titik. Untuk melakukan pemadaman itu BPBD Sumsel sudah mendatangkan satu helikopter tambahan dari Riau pada Jum'at lalu. Saat ini di Palebang terdapat 10 helikopter yang bisa dikerahkan untuk memadamkan karhutla di wilayah itu.
INTENSITAS | Menurut Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan, Ansori, intensitas asap akan terus berlanjut dan meningkat seiring menyebarnya titik panas yang terpantau berjumlah 414 titik selama 24 jam terakhir. Pada foto tampak suasana jalan Kolonel H Burlian Palembang yang diselimuti asap sejak Senin dinihari.
TERPARAH | Sepanjang 2019, kabut asap yang terjadi saat ini merupakan yang paling parah. Banyak warga mengaku pasrah dengan kondisi kota mereka saat ini. Pada foto tampak kawasan Kota Palembang yang disleimuti kabut asap, pada Jumat (11/10/2019).